Pages - Menu

Tuesday, August 19, 2014

Kembali ke Pangkuan Ibu Pertiwi 700 Anggota OPM Manokwari


Anggota kelompok OPM Kaswari berjumlah 700 orang, baik yang sudah menetap di kampung maupun yang masih di hutan sudah bosan hidup bermusuhan dengan aparat TNI maupun Polri karena tidak ada gunanya.

"Kami ingin menikmati pembangunan dalam bingkai Negara Kesatuan Republik Indonesia yang sudah 69 tahun merdeka. Kami minta kepada Pemerintah RI dari tingkat pusat sampai tingkat daerah memberikan fasilitas berupa rumah layak huni, air bersih dan kesejahteraan ekonomi pada perkampungan yang dihuni mantan 700 anggota OPM Kaswari Manokwari," ujar Yance Ia mengajak seluruh anggota OPM yang ada di Papua maupun Papua Barat untuk berhenti bermusuhan dengan aparat TNI maupun Polri dan kembali ke pangkuan Negara Kesatuan Republik Indonesia.

Panglima Kodam XVII/Cenderawasi Brigjen TNI Christian Zebua yang memberikan keterangan terpisah mengatakan, penyerahan senjata serta pernyataan sikap 700 anggota OPM Kaswari Manokwari mengakui kedaulatan NKRI merupakan kado HUT ke-69 kemerdekaan Republik Indonesia pada 17 Agustus 2014.

Pangdam menyampaikan, tidak ada gunanya OPM dengan aparat TNI dan Polri bermusuhan saling menyerang hingga menimbulkan korban jiwa karena sama-sama anak bangsa hanya saja berbeda idialisme.

Dia mengajak semua kelompok OPM di Papua dan papua Barat untuk kembali ke Negara Republik Indonesia untuk bersama-sama pemerintah membangun tanah Papua maju kedepan.

Jenderal bintang dua ini berharap pernyataan sikap 700 anggota OPM Kaswari Manokwari bergabung dengan NKRI menjadi contoh bagi kelompok OPM lainya untuk kembali ke pangkuan Ibu Pertiwi.

[IDC]

No comments:

Post a Comment